Nasional

Personil Polsek Ubud Rayakan Tumpek Landep

Redaksi
Jumat, 26 Juli 2024, Juli 26, 2024 WIB Last Updated 2024-07-27T02:44:46Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini


Polda Bali - Polres Gianyar - Polsek Ubud Personil Polsek Ubud merayakan upacara tumpek landep pada hari Sabtu (27/7/2024), dalam kalender tradisional Bali upacara tumpek landep dirayakan setiap saniscara Kliwon wuku landep.


Tumpek landep berasal dari kata tumpek yang berarti tampek atau dekat dan landep berarti tajam. Dalam konteks filosofi, tumpek Landep merupakan tonggak penajaman, citta, budhi, dan manah. Dengan demikian personil Polsek Ubud selalu berperilaku berdasarkan kejernihan pikiran dengan landasan nilai nilai agama, dengan pikiran suci personil mampu memilah dan memilih mana yang baik dan mana yang buruk, Ujarnya.


Tumpek landep merupakan hari raya pemujaan kepada sang hyang siwa pasupati sebagai dewanya taksu. Upacara ini digelar setelah hari Saraswati sebagai turunnya ilmu pengetahuan. Maka setelah itu memohonkan agar ilmu pengetahuan tersebut berpetuah atau memberi ketajaman pikiran dan hati.


Pada rahinan tumpek landep dilakukan pembersihan dan penyucian pusaka leluhur seperti keris, tombak dan sebagainya, kalau masyarakat mengenal dengan rahinan besi.


Seiring perkembangan jaman tumpek landep menjadi berkembang secara modern dan bahkan memberikan kesan menyimpang dari makna sesungguhnya.


Sekarang tumpek landep lebih sebagai upacara untuk motor, mobil serta peralatan kerja yang terbuat dari besi, sesungguhnya ini hanyalah simbol dan bila tidak dipahami makna sesungguhnya maka akan menyimpang jauh dari sesungguhnya.


Boleh saja pada upacara tumpek landep melakukan upacara terhadap mobil, motor dan alat kerja yang terbuat dari besi, namun jangan lupa pada inti dari pelaksanaan tumpek landep itu sendiri,


Yang menitik beratkan agar personil Polsek Ubud selalu ingat untuk mengasah pikiran (manah), budhi dan citta.


Dengan manah, budhi dan citta yang tajam diharapkan personil Polsek Ubud dapat memerangi kebodohan, kegelapan dan kesengsaraan. Ritual tumpek landep sesungguhnya menginginkan kita untuk menajamkan manah sehingga mampu menekan perilaku buthakala (kejahatan) yang ada di dalam diri sendiri.


Pada rerainan tumpek landep dilakukan pembersihan dan penyucian pikiran bagi personil Polsek Ubud sehingga memperoleh apresiasi dari masyarakat serta mempu menyampaikan pesan-pesan kamtibnas sehingga terciptanya Kamtibmas kondusif. Pungkasnya. (dastro)

Komentar

Tampilkan

Terkini