GIANYAR BLAHBATUH-Langkah antisipatif bahaya Demam Berdarah Dengue (DBD), Pemerintah Kabupaten Gianyar melalui Dinas Kesehatan dan Puskesmas Blahbatuh-1 melakukan penyemprotan atau fogging di Banjar Pasdalem dan Kebon, Desa Belega sebagai salah satu upaya pencegahnya.
Sinergi TNI-POLRI melalui Babinsa Koramil 1616-04/Blahbatuh dan Bhabinkamtibmas Desa Belega Aipda I Ketut Urip Artana terjun langsung mengawal pelaksanaan kegiatan tersebut, Rabu/5 Juni 2024. Dirinya mengatakan bahwa upaya ini dilakukan secara terpadu Team Fogging bersama aparat Desa setempat.
Fogging adalah tindakan pengasapan dengan bahan pestisida yang bertujuan untuk membunuh nyamuk secara luas yang efektif dalam membunuh nyamuk dewasa namun tidak untuk larva, telur, ataupun jentik nyamuk.Indikasi dilakukan fogging adalah ketika ditemukan 1 kasus positif Demam Berdarah, ada penderita panas yang lain, dan ditemukan jentik.
Seijin Kapolres Gianyar AKBP Ketut Widiada, S.H. Kapolsek Blahbatuh Kompol I Made Berata S.H. membenarkan kegiatan yang dilaksanakan oleh personelnya seraya menambahkan bahwa selain Fogging, masyarakat juga dapat mencegah BDB melalui PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk) melalui 3M
"Pengertian dari 3M adalah Menguras/membersihkan tempat yang sering dijadikan tempat penampungan air seperti bak mandi, ember air selanjutnya Menutup rapat tempat-tempat penampungan air seperti drum, kendi, toren air, dan lain sebagainya serta Mendaur ulang" Kata Kapolsek.
Kewaspadaan memang perlu ditingkatkan dikarenakan kemungkinan perkembangbiakan nyamuk akan meningkat terutama di musim hujan, sehingga sering menyebabkan kejadian luar biasa (KLB) demam berdarah Dengue (DBD) pada saat musim penghujan.
" Mari kita sama-sama lakukan 3M Plus agar lingkungan dan keluarga kita bisa terhindar bahaya DBD, imbauan ini secara rutin kami sampaikan melalui Bhabinkamtibmas, tandas Kompol Berata. (*)