Denpasar - Usai dibuka oleh Kepala Staf TNI AD (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., selaku Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PB PJSI), pada Jumat (31/5) kemarin, Kejuaraan Judo se Asia Tenggara yang bertajuk "Indika Energy Southeast Asia Judo Championships 2024" langsung mempertandingkan kategori Junior di berbagai kelas gender dan berat badan.
Digelar di GOR Yudomo, Denpasar, perolehan medali dihari pertama tersebut dimenangkan oleh Kontingen Vietnam dengan total perolehan 8 Medali Emas, 9 Medali Perak dan 12 Medali Perunggu. Sementara, Kontingen Indonesia bertengger di posisi runner up dengan total perolehan 6 Medali Emas, 5 Medali Perak dan 12 Medali Perunggu. Disusul Philipina yang hanya mendapatkan 1 Medali Emas, 1 Medali Perak dan 3 Medali Perunggu.
Adapun Atlet Indonesia yang meraih Medali Emas di kategori Junior yaitu Raihan Nabil Al Baihaqi (Men -81 Kg), Tommy Darmawan (Men -60 Kg), Nanda Olivia Banurea (Women -70 Kg), Fiza Aqilah (Women -63 Kg), Chelsie Tifany (Women -57 Kg) dan Nuraini Salimar (Women -48 Kg).
Sementara itu, pada hari ini, Sabtu (1/6), Kejuaraan Judo se Asia Tenggara tersebut mempertandingkan kategori Ju No Kata dan Nage No Kata. Dalam pertandingan Kata ini, Kontingen Vietnam kembali berhasil meraih 2 Medali Emas, 1 Medali Perak dan 1 Medali Perunggu. Sedangkan Indonesia hanya berhasil meraih 1 Medali Perak dan 2 Medali Perunggu. Disusul Malaysia yang hanya memperoleh 1 Medali Perunggu.
Dengan hasil perolehan tersebut, semakin membuat Kontingen Vietnam kokoh diperingkat pertama, menjauh dari Indonesia dan Philipina yang masing-masing tetap berada di posisi kedua dan ketiga. Besok, Perhelatan Southeast Asia Judo Championships 2024 tersebut akan mempertandingkan kategori Senior di berbagai kelas gender dan berat badan, sekaligus disertai dengan acara seremonial penutupan. (*)