Tarakan - Dandrem 092/Maharajalila, Brigjen TNI Ari Estefanus,S.Sos.,M.Sc. untuk pertama kalinya mengunjungi wilayah kerja Kodim 0907/ Tarakan.
"Intinya silahturahmi, saya kan baru sebulan menjabat sebagai komandan Korem 092/ Maharajalila, saya juga akan memberikan pengarahan visi, misi serta motto saya dalam memimpin," ucap Danrem kepada Media,Jumat (04/11/2022).
Adapun arahan khusus yang ia sampaikan adalah mengingatkan kepada prajurit tentang kesiapan untuk membantu kesulitan masyarakat. Kedua tindakan yang dilakukan harus mensejahterakan masyarakat sekitar.
"Ketiga, karena Tarakan adalah semacam pintu gerbang prajurit Kodim harus adaptif untuk mencegah ancaman yang akan masuk ke wilayah Tarakan maupun Kaltara," urainya.
Tak hanya itu, yang keempat ia memaksa prajurit untuk menjadi patriot. Mengingat wilayah Kaltara memiliki daerah yang berbatasan langsung dengan negara tetangga Malaysia.
"Kita harus jaga setiap titik jengkal negara kita sampai titik darah penghabisan," sebutnya.
Tak hanya prajurit yang bertugas dilingkup Kodim tentu Babinsa yang bertugas langsung ke masyarakat akan ia berikan pengarahan secara khusus. Menurutnya, selain menjalankan tugas pokok terdapat fungsi lain yaitu pertempuran dan pembinaan teritorial.
"Disitulah kita akan bergerak, pertempuran itu tugas OMP dan OMSP yang tadi saya sebutkan untuk pengamanan perbatasan, kalau pembinaan teritorial itu ada program yang kita jalankan misal ketahanan pangan, membantu anak stunting, sosialisasi bela negara juga ke pemuda daerah," jelasnya.
Pada kesempatan perdana ini, pihaknya juga bertemu langsung dengan Forkopimda Kota Tarakan. Ia mengharapkan, koordinasi antara Forkopimda dengan unsur TNI agar tetap dapat terus bersinergi.
"Untuk membangun Tarakan juga supaya terus maju, kan Tarakan pintu gerbang Kaltara. Harus bersiap, apalagi nanti punya proyek nasional, KIPI itu kan akan menyerap tenaga kerja 100 hingga 200 ribu, harus siap berkompetisi lah," pungkasnya.