Badung - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan menggelar sarasehan bersama Prajurit TNI dan PNS TNI beserta keluarga diwilayah Denpasar. Upaya ini dilakukan sebagai langkah dan upaya untuk meningkatkan pemahaman terkait hak dan kewajiban peserta, prosedur dan informasi serta manfaat dalam mendapatkan jaminan pelayanan kesehatan.
Sarasehan tersebut merupakan Implementasi Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Kartu Indonesia Sehat (KIS) Tahun 2022. Tema yang diusung dalam sarasehan ini adalah "BPJS Kesehatan Menjawab Kemudahan Layanan Di Era Digital", dilaksanakan di Ballroom Four Points by Sheraton Bali, Jalan Raya Uluwatu Banjar Giri Dharma, Ungasan, Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Provinsi Bali, pada Kamis (29/9/2022).
Dalam sambutan Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Sonny Aprianto, S.E., M.M, yang di bacakan oleh Kakesdam IX/Udayana, Kolonel CKM dr. Jusron Iriawan, Sp.PD., menyampaikan bahwa BPJS Kesehatan dalam menjalankan tugasnya berkewajban untuk melakukan monitoring evaluasi serta sosialisasi terhadap pelaksanaan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
"Melalui kegiatan ini, akan dapat memberikan gambaran serta kemudahan kepada peserta BPJS Kesehatan termasuk Anggota TNI dan keluarganya, pada saat akan memanfaatkan hak-haknya untuk mendapatkan layanan sesuai dengan alur pelayanan kesehatan", kata Pangdam.
Pangdam juga berharap, sarasehan ini dapat memberikan informasi terbaru, progres pelaksanaan, program serta edukasi terkait Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Kartu Indonesia Sehat (KIS), sehingga peserta sarasehan mendapatkan pemahaman yang sama terkait hak, kewajiban dan prosedur untuk mendapatkan jaminan pelayanan maupun fasilitas kesehatan.
" Manfaatkan kegiatan sarasehan ini dengan semaksimal mungkin sehingga dapat memberikan manfaat baik bagi dirinya sendiri maupun anggota keluarga masing-masing", pungkas Pangdam.
Senada dengan Pangdam, Direktur Jaminan Pelayanan Kesehatan BPJS, dr. Lily Kresnowati, M.Kes., dalam sambutannya mengatakan bahwa sarasehan ini bertujuan untuk dapat melihat kondisi dan fakta di lapangan, sekaligus menggali permasalahan yang terjadi serta memberikan alternatif solusi untuk perbaikan layanan kepada peserta JKN, khususnya anggota TNI dan PNS TNI beserta keluarganya.
Selanjutnya dijelaskan bahwa salah satu faktor penunjang kepuasan peserta adalah terpenuhinya informasi kepada peserta BPJS Kesehatan yang akurat dan terbarukan. Demikian pula peningkatan kualitas pelayanan menjadi komitmen utama BPJS Kesehatan seiring dengan tuntutan masyarakat maupun TNI, PNS TNI dan Keluarganya, atas layanan di era digital dengan menggunakan aplikasi Mobile JKN yang dapat diunduh melalui Playstore atau Appstore.
"Kami juga berharap seluruh anggota TNI dan PNS di lingkungan TNI beserta seluruh anggota keluarga yang terdaftar dalam Program JKN dapat melakukan validasi data secara berkala jika terjadi perubahan, baik golongan, kepangkatan, data diri, susunan anggota keluarga serta data-data kepesertaan lainnya", tuturnya. (Pendam IX/Udy)
